Sistim Culling




Sabung ayam online - Di dalam berternak ayam tentu kita dipastikan akan mendapatkan banyak ayam tentunya ada yang terlahir dari bibit yang bagus dan ada bibit yang biasa saja,namun yang bibit bagus lahirkan juga belum tentu mempunyai keturunan yang bagus maka dari itu untuk memudahkan dengan yang bibit unggul dengan yang biasa harus dipisahkan yaitu dengan sistim culling, apa itu culling ? yaitu seleksi terhadap ayam dari ayam yang sehat dan bagus dengan ayam yang tidak sehat dan tidak bagus, sistim ini sangat bagus untuk seorang peternak karna berpengaruh terhadap harag jual ayam itu sendiri.

Culling ini dimulai dari sebelum ayam melakukan pengeraman sampai ayam tersebut berhenti bertelur. Sebelum menetas telur terpilih dahulu dan hanya telur yang mempunyai bentuk yang bagus saja yang dipilih, setelah dipilih pasti tidak 100% pilihan dari yang kita pilih sempurna oleh sebab itu setelah seleksi pada telur lalu berlanjut ke seleksi terhadap anakan ayam yang sudah menetas dan lihat jika ada yang terlihat lemah,dan bentuk fisik yang kurang sebaiknya dipisahkan saja. Untuk yang bagus atau sehat anda pisahkan ke tempat yang lebih khusus.

Keuntungan dari culling tersebut antara lain :
*Mengurangi biaya pada produksi cth pakan
*Mencegah penyebaran penyakit terhadap ayam
*Culling tersebut tentu akan membuat ruangan atau kandang hanya untuk anak ayam yang bermutu saja

Dengan contoh kita mempunyai sekumpulan ayam betina sebanyak 100 ekor dengan contoh produksi nya sebagai berikut

-10 ayam akan memproduksi 180 telur (@18 telur) jika setahun 1800 telur
-20 ayam akan memproduksi 150 telur  jika setahun 3000 telur
-40 ayam akan memproduksi 120 telur jika setahun 4800 telur
-20 ayam akan memproduksi 90 telur jika setahun 1800 telur
-10 ayam akan memproduksi 60 telur jika setahun 600 telur

Maka akan memproduksi 12000 telur,keuntungan yang didapatkan bukan ditentukan oleh jumlah ayam tetapi dengan jumlah ayam yang produktif oleh sebab itu sebaiknya proses ini dilakukan sebelum bertelur.

Perbedaan ayam yang belum pernah bertelur dengan sudah bertelur bisa dilihat dari 
1.Pial dan Jengger, pada ayam yang pernah bertelur biasa nya bercahaya dan berwarna merah serta ada lapisan dan bila dipegang panas

2.Pada bagian dubur menjadi lebar dan basah serta berwarna putih,untuk yang belum pernah bertelur pada bagian dubur mengkerut dan berwarna kuning

3.Tulang pada pangkal paha ayam yang pernah bertelur diantara tulang tersebut dapat diletakan 4 jari.

Jangan lupa memberi tanda pada sebagian ayam yang sudah bertelur agar dapat dipantau perkembangannya dan tunggulah sampai proses produksi mencapai 40% hingga 80% agar dapat dipilah ayam yang sudah bertelur dan tidak bertelur.

Comments